Saya pergi ke Bali berdua dengan mama
By bus loh! weleh2...
Dan di sana saya satu bis dengan beberapa orang yang sangat menarik karakternya.
Diantaranya adalah sekeluarga Chinese yang sangat mengayomi keluarganya, serta gampang bergaul dengan semua orang, termasuk kami, orang pribumi. Mereka memiliki anak balita yang rewelnya minta ampun. Namun, sang ibu dan abapanya sangat terbiasa menangani hal itu, serta keponakannya yang sekolah kuliner di Amerika juga membuat suasana di bis menjadi ramai.
Lalu ada seorang kakek berusia 76 tahun dan mempunyai 2 istri, satu istri tua dan satu lagi istrinya berusia 20 tahun lebih muda darinya. Namun jangan salah, si kakek ini sangat fit sekali. Walaupun di beberapa kunjungan ia tak bisa ikut turun, tapi ia bisa membaur dengan kami semua.
Lalu ada 1 keluarga Chinese lagi yang memiliki 1 anak perempuan berusia sekitar 5 tahunan. Sang bapak sangat mengayomi keluarganya sehingga selalu menjadi yang terdepan untuk memfasilitasi keluarganya. Hmmm....salut deh sama si bapak ini.
Lalu ada sepasang gay yang horor abis. Heu....jarang banget gaul sama kita. Pernah saya mergokin mereka lg kissing. heuuuu.... >.<"
Lalu ada sekeluarga yang bodor pisan. Ayah dari Sunda asli, dan ibu yang dari Malang namun sangat fasih berbahasa Sunda. Memiliki 2 orang putri. Si sulung yang pendiam, dan bungsu yang cerewet.
Ada seorang tentara yang mendapatkan hadiah dari atasannya serta memanfaatkan hadiah ini (yang mau tak mau) dihabiskannya untuk ke Bali, seorang diri. Ia memiliki logat Jawa yang kental sehingga sering diledekin oleh kami semua.
Lalu ada ibu dan anak yang sepertinya tengah dalam masa perceraian. Si anak sangat pintar sekali. Sepertinya ia terbiasa menenangkan ibunya di kala ibunya susah. Saya selalu kagum sama si anak ini. Walaupun ia masih kelas 2 SD, namun ia memiliki apa yang saya gak punya. Caring, kritis, pengen tau, gampang bergaul, dan menyenangkan, cingeus lagi.
Lalu ada keluarga, terdiri dari ibu dan 2 orang anak laki-laki. Si adik itu pribadi yang hangat, penuh senyum, pintar, dan doyan makan. Sedangkan sang kakak adalah pribadi yang cuek, namun karena cueknya itu, bikin saya jadi mati penasaran sama dia. heu....
Lalu tak lupa keluarga dari tour guide yang anak laki-lakinya sudah diarahkan menjadi tour guide. Mereka adalah keluarga yang sangat kompak.
heu...yah begitulah...
nanti cerita dan fotonya menyusul.



0 comments:
Post a Comment