Who says??

Everybody said that if u'r get Mr. Roy as your tutor...

You cannot pass your graduation in a year...

Who says that??

I'M GONNA BREAK THAT MYTH!!!!

T_T

Siapa sih yg ptama profokatorin klo skripsi itu lama???

Jadi tertanam di bawah sadar kita khaaaan...

tega ih,,,

I'm a Boss of My Own

I'm not a part of someone's goal...

I'm not live for someone's ambititions.

I'm not someone's slave.

I have my own boss for my own body and soul

MY BOSS?? IS ME!!!

Whatever I do, whatever I takes...

That for my own goal, ambitions....

I do whatever it takes for my very best.

Bedanya Rela Bekorban dengan Diperbudak

Walaupun keduanya masih satu konsep, yaitu MENOLONG

tetapi keduanya jauh berbeda.

Rela berkorban itu mengandalkan PIKIRAN dan HATI

sedangakan,

Diperbudak itu hanya mengandalkan INSTING!!

Ya....insting! Insting pembantu.....

Setelah Saya Lulus Nanti, Saya Akan......

(ga ngurut)

1. Jalan2 ke Singapur ama mama

2. Ngabisin duit buat beli Flame of Recca dari 1-tamat

3. Makan di Pizza Hut ama Imel

4. Nonton konser Linkin Park (coba ada yg beliin tiketnya dah)

5. Mulai bikin skenario film digital terhebat sepanjang masa! *lebay*

6. Ke Trans Studio Bandung

7. Blanja blanji baju n aksesoris yg lucu

8. Makan Sushi

Dah segitu aja dulu........

Why I suppose to be in Communication?

Departemen komunikasi hampir dibutuhkan oleh semua bidang.

Teknisi, memerlukan komunikasi agar penyampaian kepada insinyurnya jelas.

Bankir, perlu komunikasi untuk berhubungan baik dengan nasabah.

Petani, perlu komunikasi agarhasil panennya bisa berkembang dengan baik.

Pedagang, perlu komunikasi agar dagangannya laku sama pembelinya.

Reporter, apalagi! Komunikasi adalah modal utama seorang reporter karena harus menyampaikan informasi yang faktual kepada seluruh pemirsa.

Apa yang ga butuh komunikasi???

Komunikasi adalah tempat bagi semua pekerjaan.

Saking banyaknya pekerjaan yang bisa dituju oleh komunikasi, sampe2 ga jelas deh arahnya...

Komunikasi itu bagaikan machine gun yang menembakan pelurunya ke sembarang arah, tapi ga tepat sasarannya.

Komunikasi merupakan tempat berkumpulnya bagi orang yang belum jelas mau kemana, karena tujuan komuikasi bisa kemana2...

Ga jelas tujuannya.....seperti saya saat ini.

(Nah bingung kan?)

And so be it

Saya tidak akan menyesal kalau mati sebelum memenuhi skripsi saya...

Tetapi saya akan sangat menyesal kalau saya mati sebelum saya mencapai mimpi saya.

Nah, berhubung mimpi saya itu harus dicapai dengan skripsi dulu...

Yaaahhh.....apa boleh buat...

(Damn it!)

Sweet Escaper to Bali

Kemarin tanggal 28 Juni - 5 Juli 2011

Saya pergi ke Bali berdua dengan mama

By bus loh! weleh2...

Dan di sana saya satu bis dengan beberapa orang yang sangat menarik karakternya.

Diantaranya adalah sekeluarga Chinese yang sangat mengayomi keluarganya, serta gampang bergaul dengan semua orang, termasuk kami, orang pribumi. Mereka memiliki anak balita yang rewelnya minta ampun. Namun, sang ibu dan abapanya sangat terbiasa menangani hal itu, serta keponakannya yang sekolah kuliner di Amerika juga membuat suasana di bis menjadi ramai.

Lalu ada seorang kakek berusia 76 tahun dan mempunyai 2 istri, satu istri tua dan satu lagi istrinya berusia 20 tahun lebih muda darinya. Namun jangan salah, si kakek ini sangat fit sekali. Walaupun di beberapa kunjungan ia tak bisa ikut turun, tapi ia bisa membaur dengan kami semua.

Lalu ada 1 keluarga Chinese lagi yang memiliki 1 anak perempuan berusia sekitar 5 tahunan. Sang bapak sangat mengayomi keluarganya sehingga selalu menjadi yang terdepan untuk memfasilitasi keluarganya. Hmmm....salut deh sama si bapak ini.

Lalu ada sepasang gay yang horor abis. Heu....jarang banget gaul sama kita. Pernah saya mergokin mereka lg kissing. heuuuu.... >.<"

Lalu ada sekeluarga yang bodor pisan. Ayah dari Sunda asli, dan ibu yang dari Malang namun sangat fasih berbahasa Sunda. Memiliki 2 orang putri. Si sulung yang pendiam, dan bungsu yang cerewet.

Ada seorang tentara yang mendapatkan hadiah dari atasannya serta memanfaatkan hadiah ini (yang mau tak mau) dihabiskannya untuk ke Bali, seorang diri. Ia memiliki logat Jawa yang kental sehingga sering diledekin oleh kami semua.

Lalu ada ibu dan anak yang sepertinya tengah dalam masa perceraian. Si anak sangat pintar sekali. Sepertinya ia terbiasa menenangkan ibunya di kala ibunya susah. Saya selalu kagum sama si anak ini. Walaupun ia masih kelas 2 SD, namun ia memiliki apa yang saya gak punya. Caring, kritis, pengen tau, gampang bergaul, dan menyenangkan, cingeus lagi.

Lalu ada keluarga, terdiri dari ibu dan 2 orang anak laki-laki. Si adik itu pribadi yang hangat, penuh senyum, pintar, dan doyan makan. Sedangkan sang kakak adalah pribadi yang cuek, namun karena cueknya itu, bikin saya jadi mati penasaran sama dia. heu....

Lalu tak lupa keluarga dari tour guide yang anak laki-lakinya sudah diarahkan menjadi tour guide. Mereka adalah keluarga yang sangat kompak.

heu...yah begitulah...

nanti cerita dan fotonya menyusul.